Jumat, 26 April 2013

"Kunai" chapter 4

"Kunai" 

Chapter 4 .. 
Disclaimer: Masashi Kisimoto ..
Pair: NaruHina ..
Rate: T .
Warning: OOC,CANON,no EYD,Typo,Gaje,dll

... "J-Jadi Paman juga Shinobi" Tanya Naruto, "Yah bisa dibilang begitu" Jawab Hiashi datar, "Oh iya Paman! Kurobi itu
siapa?" Tanya Naruto, "Dia dulu adalah temanku di Universitas Konohagakure" Jawab Hiashi "Jadi Paman dulu Kuliah disana"
Ucap Naruto, "Yah" Ucap Hiashi, "Kurobi berubah setelah aku menikahi Ibu Hinata, Karena Kurobi sangat mencintai Ibu
Hinata, Saat Kurobi menyatakan cintanya kepada Ibu Hinata, Ibu Hinata menolaknya dengan halus, dan hal itu membuatnya
sangat kecewa, sampai suatu saat Kurobi mengetahui bahwa Ibu Hinata akan menikah denganku, dia sangat marah, Saat Ibu
Hinata sudah melahirkan Adik Hinata, Kurobi diam-diam menculik Ibu Hinata dan membunuhnya" Lanjut Hiashi menunduk,
"Oh iya kenapa Kurobi ingin sekali membunuh Hinata?" Tanya Naruto penasaran, "Itu Karena Hinata sangat mirip dengan
Ibunya" Jawab Hiashi menunduk sedikit sedih "Seharusnya dari dulu aku tidak menikahi Ibu Hinata" Lanjut Hiashi merasa
menyesal, "Bersedih tidak akan menyelesaikan masalah Paman, Seharusnya Paman bersyukur karena mempunyai anak seperti
Hinata-chan dan Hanabi, Paman bisa memberi kasih sayang kepada mereka berdua terutama Hanabi yang belum mendapat kasih
sayang seorang Ibu, tapi Hinata-chan juga jangan di lupakan karena Hinata-chan selalu ingin membuat Tou-san nya bangga
akan usahanya tapi Tou-san nya selalu mengabaikannya, walau begitu Hinata-chan tidak menyerah akan hal itu dia terus
saja berusaha agar Tou-san nya bangga padanya, jadi bersikaplah lembut pada Hinata-chan Paman!" Ucap Naruto tersenyum,
Hiashi hanya bisa terpaku mendengar tuturan Naruto tadi, "Iya kan Hinata-chan?" Ucap Naruto melihat ke arah Hinata yang
sedang bersembunyi menguping pembicaraan tadi, "E-Eh!" Ucap Hinata terkejut karena ternyata Naruto sudah tahu jika dari
tadi ia menguping pembicaraan mereka, Hiashi lalu melihat ke arah Hinata tak percaya. "Boleh aku minta Kunai itu,Paman?"
Ucap Naruto melihat Hiashi, Hiashi lalu memberikan Kunai itu ke Naruto, "Ini Hinata-chan, jangan sampai hilang ya, dan
jangan lupa Bawa Kunai ini dimana dan kapanpun kau pergi?" Ucap Naruto memberikan Kunai itu ke Hinata yang tampaknya
malu-malu. "I-Iya" Jawab Hinata menunduk menyembunyikan rona merah di pipinya, "Yosh.. Aku pamit dulu ya Paman,
Hinata-chan " Ucap Naruto lalu menghilang dengan seketika... Tok..Tok..Tok.. Naruto mengetuk Pintu depan rumahnya,
"Wah.. Naruto kau sudah pulang" Ucap Kushina membuka pintu, "Ah.. Kaa-chan, Hoam.. Aku ngantuk" Ucap Naruto masuk dengan
langkah lemas, "Makan dulu sana,, Kaa-chan sudah buatkan Ramen kesukaanmu lho" Ucap Kushina tersenyum, "Eh! Ramen,, Wuha... aku jadi lapar" Ucap Naruto bersemangat lalu berlari ke meja makan, "Huh Dasar Naruto!" Pikir Kushina menggelengkan
kepala. "Hah.. kenyangnya,,, aku mau tidur dulu ah" Ucap Naruto berjalan sambil memegangi perutnya, "Naruto!" Ucap
Kushina, "Ada apa Kaa-chan" Jawab Naruto berhenti berjalan, "Apa kau tidak mandi dulu" Tanya Kushina, "Ah.. Malas!" Ucap
Naruto lalu melanjutkan berjalan ke kamar, "Dasar anak itu" pikir Kushina.. Naruto sudah membaringkan tubuhnya di tempat
tidur, "Ah.. kenyangnya, Kurasa besok aku akan mengajak Hinata-chan jalan-jalan, sebaiknya aku tidur dulu" gumam Naruto,
"Kushina! apa ada yang aneh dengan Naruto saat ini" Tanya Minato yang baru pulang dari kerja, "Tidak memangnya kenapa?"
Jawab Kushina melepaskan dashi suaminya, "Aku besok tidak berangkat kerja, ada urusan penting yang akan aku kerjakan"
Ucap Minato, "Baiklah" Ucap Kushina tersenyum. Keesokan Paginya, "Naruto! Bangun, Hari ini kuliah kan?" Ucap Kushina
membangunkan Naruto, "Kaa-chan,, aku hari ini tidak berangkat, ada urusan penting yang akan ku kerjakan hari ini" Ucap
Naruto malas, "Sebenarnya ada apa sih? Minato dan Naruto punya urusan penting hari ini, memangnya urusan apa?" Pikir
Kushina lalu keluar kamar Naruto. Naruto lalu melirik ke arah Kushina yang sedang menutup pintu, "Sudah aman, ahahaha"
pikir Naruto lalu mengambil Kunai Hiraishin nya, "Kenapa hanya ada 4 kunai? sudahlah 4 juga tidak apa-apa" Pikir Naruto
lalu mengambil 4 kunai itu dari laci meja dekat tempat tidurnya lalu menaruh kunai itu di wadah dan ditempelkan di
pinggang Naruto "Sudah siap!" Ucap Naruto lalu keluar kamarnya, Naruto pun memakan sarapan yang sudah disediakan Kushina
, "Kaa-chan, aku pergi dulu" Ucap Naruto lalu keluar Rumahnya. Naruto menuju ke rumah Hinata, "Tok..Tok..Tok.." Naruto
mengetuk pintu, "Cklek" Naruto membuka pintu depan rumah Hinata "Tidak dikunci!" Pikir Naruto masuk ke rumah Hinata,
"Paman!" Ucap Naruto melihat Hiashi tergeletak di lantai bersama Hanabi yang tertidur di sampingnya, "Naruto-nee chan?"
Ucap Hanabi baru bangun langsung mendekati Naruto, "Ada apa Hanabi? kenapa Paman pingsan disini" Tanya Naruto mengangkat
Hiashi dan membaringkan di Sofa, "Hinata-nii san di culik" Ucap Hanabi sedikit terisak, "Sudah tenang, aku pasti akan
membawanya pulang" Ucap Naruto mengusap rambut Hanabi dengan tangannya, "Oh iya orang yang menculik Hinata-nii san
berpesan padaku untuk memberikan kertas ini padamu" Ucap Hanabi memberikan sebuah kertas "Apa ini?" Ucap Naruto menerima
kertas itu, -Aku tidak tahu siapa kau! tapi jika kau menginginkan Gadis itu pergilah ke Hutan sendirian ,, KUROBI-
"Sial!" Ucap Naruto meremas kertas itu, "Sekarang kita bawa saja Paman ke Rumah Sakit" Ucap Naruto melihat ke Hanabi.
Hanabi hanya mengangguk, "Oh iya Rumah Sakit terdekat dimana yah?" Tanya Naruto menggaruk kepalanya, Hanabi yang
mendengarnya swetdrop "Dia ini Bodoh apa memang tidak tahu, Bisa-bisanya Hinata-nii san jatuh cinta kepada orang seperti
dia" Pikir Hanabi, "Iya aku tahu!" Ucap Hanabi. Dengan segera Naruto mengangkat tubuh Hiashi dan membawanya ke Rumah
Sakit Konoha. Terlihat Hiashi sudah sadar "Tou-san! akhirnya Tou-san sadar" Ucap Hanabi memeluk Hiashi, "Hinata!
Bagaimana dengan Hinata?" Tanya Hiashi yang baru sadar, "Jangan memaksakan diri Paman, Masalah Hinata-chan biar aku saja
yang mengurusnya" Ucap Naruto "Oh iya apakah Kunai yang kuberikan kemaren masih dibawa Hinata-chan" Lanjut Naruto,
"Kurasa masih!" Jawab Hiashi duduk, "Bagus..." , "Apa maksud Naruto-nee chan yang ini?" Ucap Hanabi menunjukan Sebuah
Kunai, "I-Itu kan Kunai yang kuberikan Hinata kemaren!" Ucap Naruto terkejut "Ini aku dapatkan dari kamar Hinata-nii san
, bentuknya bagus jadi aku bawa deh, hehehe" Ucap Hanabi, "Naaaaniiiii!" Naruto swetdrop, "Memangnya kenapa?" tanya
Hiashi heran, "Kalau Kunai itu tidak dibawa Hinata-chan aku tidak bisa menyelamatkannya" Ucap Naruto memegangi kepalanya
, "J-Jadi Hinata tidak akan selamat" Ucap Hiashi terkejut, "Jangan khawatir Paman, aku sudah menandai Hinata dengan
mantra, aku tempelkan saat kemaren aku memberikan Kunai, tepatnya di tangan kanannya" Ucap Naruto datar, "Jadi Hinata
bisa diselamatkan" Ucap Hiashi sedikit lega, "Iya" Ucap Naruto tersenyum. Pukul 8 Malam, Naruto sudah pergi ke hutan
"Kenapa Tou-chan dari tadi mengikutiku" Pikir Naruto sambil melompati dari pohon ke pohon lain. "Apa Naruto belum tahu
bahwa aku sudah mengikutinya dari tadi" pikir Minato yang membuntuti Naruto. "Biarkan sajalah, mungkin nanti Tou-chan
bisa membantuku" pikir Naruto lalu mempercepat laju kecepatannya. Sampai di tengah perjalanan, "Lama sekali" Ucap
seseorang tiba-tiba datang dari depan Naruto, Naruto yg mengetahui langsung mundur menjauh darinya "Dimana Hinata-chan?"
Teriak Naruto, "Maksudmu gadis ini" Ucap orang tadi, "Hinata-chan!" Teriak Naruto melihat Hinata yang sedang diikat
dan terlihat sudah pingsan "Kurang ajar kau" Lanjut Naruto sangat marah "Kau ingin Gadis ini kan? Langkahi dulu mayatku"
Ucap Orang itu, "Apakah kau Kurobi?" Ucap Naruto saat melihat jelas orang itu, "Itu bukan urusanmu ayo lawan aku" Ucap
Kurobi *Kakek yang menculik Hinata* "Itu tidak perlu" Ucap Naruto lalu menghilang, "Dimana dia? Jangan jangan.." Ucap
Kurobi melihat ke Hinata, "Sial! Cepat sekali, Kali ini kalian tidak akan lolos" Ucap Kurobi membuat segel 'KUCHIYOSE NO
JUTSU' Kurobi memanggil Serigala Raksasa, Lalu Kurobi naik di atas kepala serigala raksasa tadi dan Serigala itu berlari
mencari Naruto. "Sial rupanya kakek itu menggunakan hewan kuchiyose untuk mencariku" Pikir Naruto yang masih menggendong
Hinata yang pingsan, 'KAGE BUNSHIN NO JUTSU' Naruto membuat 1 clone nya, "Bawa Hinata ke rumah, dan suruh Kaa-chan untuk
menjaga Hinata-chan sementara" Ucap Naruto kepada Bunshin "Baik" Ucap Bunshin lalu membawa Hinata pulang ke rumah Naruto
, Lalu Naruto segera menggunakan Sage Mode nya dan tiba-tiba muncul Serigala raksasa beserta Kurobi diatasnya, "Akhirnya
Kau kutemukan" Ucap Kurobi yang baru datang.

maaf ya yang chapter ini pendek

..To Be Continued ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar